Pemuda muslim adalah pemuda yang selalu tersenyum. Selalu ceria dan tak pernah mengeluh.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia,
Senyum berarti gerak
tawa atau ekspresif yg tidak bersuara untuk menunjukkan rasa senang, gembira,
suka,. Sedangkan menurut Wikipedia Bahasa
Indonesia, senyum adalah ekspresi
wajah yang terjadi akibat
bergeraknya atau timbulnya suatu gerakan di bibir atau kedua ujungnya, atau pula di
sekitar mata. Menurut
Dr. Aidh al-Qarni dalam La Tahzan, term
“senyum” itu sendiri adalah kata yang indah, menarik hati, menyenangkan dan
menggembirakan. Setiap orang yang melihat seseorang sedang tersenyum akan
merasa damai dan hati diliputi kesejukan.
Senyum, sebuah aktivitas sederhana
namun terkadang lupa kita lakukan. Padahal senyum itu sangat mudah, murah
meriah, dan memiliki banyak manfaat. Selain itu, banyak yang mungkin belum tahu
bahwa sebuah senyuman merupakan sedekah. Iya, sedekah. Sedekah yang murah meriah
dan sangat mudah untuk dilakukan, tak perlu menggunakan rumus atau bantuan
penggaris untuk melakukannya ^^.
Sebuah hadis berbunyi , “Senyum
kalian bagi saudaranya adalah sedekah” (HR Tirmizi dan Abu
Dzar). Hadits yang lain menegaskan, “Tersenyum ketika bertemu
saudaramu adalah ibadah” (HR Trimidzi, Ibnu Hibban, dan
Baihaqi). Karenanya, Rasul mengingatkan umat Islam untuk tidak meremehkan
kebajikan sedikit pun, termasuk senyuman. Beliau bersabda, “Jangan
meremehkan sedikit pun dari amal kebaikan, meski hanya sekadar bertemu
saudaramu dengan wajah yang berseri-seri (senyum)” (HR. Muslim).
Tersenyum aja mendapatkan pahala,
asik banget :D. Nggak cuma itu aja, senyum pun punya manfaat yang sangat banyak.
Mengutip dari mizan.com "Adapun dalam perspektif ilmu kesehatan,
olahraga terbaik dan paling efektif untuk menyehatkan wajah adalah dengan
tersenyum. Selain bisa mengurangi lemak pada wajah, tersenyum juga bisa
mencegah munculnya kerutan pada wajah. Dan lagi, senyuman juga dapat
memperlancar aliran darah di sekitar syaraf wajah. Orang yang selalu tersenyum
akan terlihat memancarkan aura citra positif. Menggerakan satu kali bibir
untuk tersenyum, maka ribuan urat saraf yang terdapat dalam seluruh tubuh
mengalami pergerakan. Senyum membuat otot di wajah lebih kencang." .
Itu baru manfaat yang
diterima oleh si pemberi senyum, lalu apakah manfaat yang diterima oleh
penerima senyum. Ketika kita menerima senyuman yang tulus dari orang lain,
tentu yang kita rasakan adalah tenteram, tenang, nyaman, dan bahagia. Itulah
sebabnya senyuman adalah sebuah ibadah.
Orang Arab senang
memuji orang yang murah senyum dan selalu tampak ceria. Menurut mereka,
perangai yang demikian itu pertanda kelapangan dada, kedermawanan sifat,
kemurahan hati, kewiawaan perangai, dan ketanggapan pikiran.
Lalu, sudah senyumkah kamu hari ini?
:)
0 komentar:
Posting Komentar